EKSISTENSI
KEBUDAYAAN MELAYU DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
Alsar
Andri
Program
Studi Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial
Universitas
Islam Kuantan Singingi
Alsar_Andri@yahoo.co.id
Abstrak
Arus globalisasi telah memasuki
Provinsi Riau dan telah mengikis nilai-nilai kebudayaan melayu Riau yang
identik dengan agama Islam. Nilai-nilai dan Norma-norma yang telah memudar itu ialah nilai kepatutan
dan norma kesusilaan, dapat di lihat pada kota
Pekanbaru yang menjadi pusat ibuka di Provinsi Riau, yang terlebih dahulu
merasakan dampak dari arus globalisasi. Penulisan
karya ilmiah ini bertujuan untuk mengetahui
apakah kebudayaan melayu Riau mampu bertahan di tengah arus globalisasi, dan untuk mengetahui
nilai-nilai luhur kebudayaan melayu yang dapat melestarikan dalam mempertahankan
kebudayaan melayu.